4 Pilar Pembangunan Pendidikan Pada Peta Jalan Pendidikan 2025 – 2045

November 2, 2024 Yunandra

Daftar Isi

yunandra. Bappenas menyebutkan 4 pilar pembangunan pendidikan Indonesia di dalam peta jalan atau road map pendidikan tahun 2025 – 2045.

Pada Ringkasan eksekutif peta jalan pendidikan tahun 2025 – 2045, Bappenas menjelaskan analisis situasi dan Isu strategis yang berdampak terhadap pendidikan Indonesia.

Ada 6 tren global yang berdampak terhadap pendidikan nasional, sehingga perlu merespon dalam rangka pembangunan pendidikan di Indonesia.

Tujuan pembangunan pendidikan adalah Membangun peradaban bangsa dengan mewujudkan manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang baik sebagai landasan membentuk masyarakat yang demokratis dan berkeadaban

4 Pilar Pembangunan Pendidikan Indonesia

Pendidikan bertujuan membangun peradaban.

Terdapat empat pilar pembangunan pendidikan di Indonesia yaitu

1. Akses Pendidikan yang Berkeadilan

Pilar pertama dalam pembangunan pendidikan adalah akses pendidikan yang berkeadilan. Artinya semua warga negara mendapatkan hak pendidikan yang sama.

2. Mutu Pendidikan yang Holistik dan Kontekstual

Pilar pembangunan pendidikan yang tertulis di peta jalan pendidikan tahun 2025 – 2045 adalah mutu pendidikan yang holistik dan kontekstual.

Mutu pendidikan yang holistik dan kontekstual untuk menghasilkan lulusan yang kompetens dan siap menghadapi tantangan global

3. Relevansi Pendidikan dengan Tujuan Pembangunan Nasional

Pilar ketiga pembangunan pendidikan Indonesia menurut Bappenas di peta jalan pendidikan 2025 – 2045 adalah relevansi pendidikan dengan tujuan pembangunan nasional.

Artinya tujuan pendidikan harus mendukung dan merealisasikan tujuan pembangunan nasional.

Pilar ini untuk mempersiapkan lulsan mampu bersaing dalam dunia kerja dan perkembangan teknologi

4. Tata Kelola Pendidikan yang Partisipatif dan Akuntabel

Pilar yang terakhir untuk mewujudkan tujuan pendidikan adalah tata kelola pendidikan yang partisipatif dan akuntabel. Keempat ini untuk menciptakan sistem pendidikan yang transparan, akuntabel, dan resposif.

Sumber: Ringkasan Eksekutif Peta Jalan Pendidikan Tahun 2025 – 2045, Bappenas, 2024