AsesorProfesi

Indikator Madrasah Favorit di MA Manaratul Islam

yunandra. Jika Jumlah peserta didik bisa menjadi indikator madrasah favorit. Maka MA Manaratul Islam (MANIS) bisa dikategorikan sebagai Madrasah Favorit. Dimana jumlah peserta didik MA Manaratul Islam di atas 150 orang.

Favorit memiliki arti unggulan, pilihan, dan kesukaan. Hal ini bisa menjadi bukti bahwa masyarakat percaya sehingga menitipkan anaknya belajar di MA Manaratul Islam. Pastinya kepercayaan itu timbul karena ada sesuatu yang menarik di MA Manaratul Islam.

Lalu Apakah civitas akademika MA Manaratul Islam menyadari adanya hal menarik tersebut?

Sesuai dengan tujuan PKKM 2024, menggali inovasi dan memetakan potensi, Tim penilai terdiri dari Pengawas Pembina (penulis) dan pengawas MA (Endah Umayanah) mencoba menggali hal yang menarik yang ada dan bagaimana pengembangannya ke depan.

Tulisan ini mencoba menganalisis inovasi dan potensi yang dimiliki oleh madrasah berdasarkan pengamatan dan wawancara selama PKKM di MA Manaratul Islam (11/12/2024)

Tergambar harapan civitas akademika pada visi madrasah. Visi yang memiliki akronim SIIP yaitu Santun, Islami, Intelektual, dan Prestasi menjadi motivasi kuat bagi civitas akademika.

Akronim visi tersebut menjadi dasar penggalian hal yang menarik di MA Manaratul Islam.

1. Menanam Sikap Santun

Saat penilaian, civitas akademika sepakat bahwa sikap peserta didik mengalami pergeseran, khususnya terkait perkataan atau ucapan peserta yang tidak enak didengar.

Maka perlu ada orientasi atau pembinaan terstruktur untuk menanamkan sikap berbicara dengan ucapan yang baik dan yang mencerminkan sebagai siswa muslim.

MA Manaratul Islam memiliki daya tarik tersendiri dengan keberadaan Pondok Pesantren. Harapannya sikap santun yang menjadi tradisi pesantren sejak dulu dapat menjadi prioritas penanaman sikap di MA Manaratul Islam.

2. Membina Karakter Islami

Program pembiasaan yang sudah berjalan perlu ditingkatkan sampai menjadi kebiasaan. Selama ini, madrasah masih terfokus pada kegiatan pembiasaan, belum secara serius berorientasi kepada pembentukan kebiasaan.

Pembinaan peserta didik memiliki karakter islami bisa jadi indikator madrasah favorit, karena semua orang berharap anaknya memiliki karakter Islami.

Baca: 6 Program Prioritas Mendikdasmen

3. Melatih Intelektual Peserta Didik

Kepala MA Manaratul Islam, Sobari, menyampaikan rencana penyusunan materi pembelajaran riset di MA Manaratul Islam untuk mewujudkan madrasah riset.

Madrasah Riset bisa menjadi tipologi puncak dari madrasah literasi. Dimana salah satu indikator madrasah literasi adalah adanya gerakan literasi membaca dan menulis yang berujung menghasilkan sebuah karya buku atau kemampuan mempresentasikan karya.

Sedangkan Madrasah Riset merupakan proses literasi melalui penelitian dan konten produk dalam format hasil penelitian.

Jadi Madrasah Riset dan Madrasah literasi saling berkaitan dan saling mempengaruhi.

4. Meraih Prestasi

Prestasi menjadi salah satu indikator mutu pendidikan, maka MA Manaratul Islam perlu merancang program untuk meraih prestasi, baik prestasi lomba akademik maupun non akademik.

Jangan lupa, salah satu indikator Madrasah Aliyah berprestasi adalah jumlah peserta didik yang diterima di perguruan tinggi negeri atau favorit.

Bisa jadi jumlah peserta didik yang masuk perguruan tinggi negeri menjadi indikator madrasah tersebut menjadi favorit di kalangan masyarakat.


Profil: MA Manaratul Islam Cilandak Jakarta Selatan

Lainya


Artikel Terbaru

Ingin Meningkatkan Kompetensi
Secara Mandiri
,

Silahkan belajar
di madrasahyunandra.com
Buka

Eksplorasi konten lain dari Yunandra

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca