GuruKurikulumKurikulum NasionalPendidikan Karakter

Cara Guru Madrasah Menanamkan Kebiasaan Bangun Pagi

yunandra. Guru memiliki peran penting dalam kegiatan penanaman kebiasaan bangun di pagi hari pada peserta didik.

Kebiasaan bangun pagi yang merupakan salah satu dari 7 kebiasaan Anak Indonesia Hebat memberikan manfaat yang positif bagi pertumbuhan fisik dan psikis peserta didik. (lihat: Manfaat 7 Kebiasaan Anak Indonesia)

Sebagai bagian dari program penguatan pendidikan karakter, Kemendikdasmen mengeluarkan panduan penerapan 7 kebiasaan Anak Indonesia Hebat sebagai acuan bagi semua pihak yang terlibat.

Baca: 5 Program Penguatan Pendidikan Karakter Kemendikdasmen

Guru memerlukan kesabaran dan konsistensi untuk menerapkan beberapa pendekatan yang menarik dan sesuai dengan usia perkembangan peserta didik agar terbiasa bangun pagi setiap hari.

Berdasarkan panduan Penerapan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Berikut adalah cara-cara yang dapat guru madrasah lakukan untuk menanamkan kebiasaan bangun pagi.

1. Modeling

Guru memberikan contoh datang lebih awal setiap pagi dari peserta didik dan menyambutnya di gerbang satuan pendidikan atau pintu kelas dengan semangat dan penuh kasih sayang.

Kegiatan penyambutan oleh guru dapat memberikan dampak positif terhadap peserta didik memiliki kebiasaan bangun pagi agar tidak terlambat datang.

2. Memberikan Pemahaman

Guru dapat menjelaskan tentang pentingnya memiliki kebiasaan bangun pagi untuk kesehatan tubuh dan keberhasilan akademis, karena ketika bangun pagi, peserta didik mempunyai waktu lebih untuk mempersiapkan diri, belajar, dan lebih fokus di madrasah.

3. Kegiatan Ringan di Awal Pembelajaran

Guru dapat memulai pelajaran dengan kegiatan ringan atau menyenangkan, seperti diskusi yang menggugah minat dan rasa ingin tahu peserta didik, bertanya tentang bagaimana perasaannya di hari ini, menggali sedikit cerita pagi, permainan edukatif, ice breaking atau sesi olahraga ringan.

4. Diskusi

Guru dapat mengajak peserta didik berdiskusi tentang pentingnya mengatur waktu, seperti waktu belajar, bermain, menyelesaikan tugas belajar, membantu pekerjaan di rumah, dan istirahat termasuk waktu tidur malam serta menghindari begadang untuk mengerjakan pekerjaan rumah yang dapat diselesaikan lebih awal.

5. Pemanfaatan Teknologi

Guru dapat menggunakan teknologi dengan cara yang kreatif untuk peserta didik yang mungkin kesulitan bangun pagi, seperti mengingatkan melalui grup kelas di aplikasi pesan atau memberi pengingat secara pribadi.

6. Kelas Yang Menyenangkan

Cara keenam, Guru perlu memastikan suasana di kelas terasa nyaman dan menggembirakan untuk peserta didik.

7. Reward

Guru perlu memberikan penghargaan atau apresiasi kepada peserta didik yang datang tepat waktu atau mengikuti kegiatan pagi dengan semangat untuk memperkuat kebiasaan bangun pagi, seperti memberikan pujian, memberikan poin dalam sistem penghargaan, atau memberi kesempatan untuk memimpin kegiatan di kelas.


Baca: Peran Guru Menerapkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

Lainya


SumberPanduan Penerapan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat


Artikel Terbaru

Ingin Meningkatkan Kompetensi
Secara Mandiri
,

Silahkan belajar
di madrasahyunandra.com
Buka

Eksplorasi konten lain dari Yunandra

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Yunandra

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca