PembinaanPengawas MI

Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Cilandak dan Gebyar Muharam

Yunandra. Satu Muharram merupakan awal kalender Hijriyah, kalender Umat Islam. Umat Islam merayakan tahun baru tersebut dengan berbagai cara dan model.  Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) kecamatan Cilandak memperingati  tahun baru Islam dengan berbagai kegiatan.

Bertempat di Madrasah Ibtidaiyah Al Husna Lebak Bulus, Panitia muharam yang dibentuk KKMI Cilandak, menyelenggarakan 4 kegiatan yaitu Lomba Cerdas Cermat, Lomba Tahfidz Al Quran, Fun Bike dan Pentas seni. Seluruh Madrasah Ibtidaiyah yang tergabung di KKMI Cilandak ikut berpartisipasi pada semua kegiatan.

Gebyar Muharam tahun ini merupakan tahun ketiga yang diselenggarkan oleh KKMI Cilandak. Diharapkan Kedepan kegiatan Gebyar Muharam menjadi agenda tahunan KKMI Cilandak sebagai sarana pembelajaran bagi Siswa-siswa Madrasah.

Profil: Madrasah Anggota Kelompok Kerja Madrasah (KKMI) Cilandak


Berdasarkan sejarah, Tahun hijriyah merupakan perhitungan tahun berdasarkan perputaran bulan. Sebelum kelahiran Nabi Muhammad saw, Masyarakat Arab telah menggunakan bulan sebagai pergantian bulan dan tahun.

Kalender Hijriyah ditetapkan pada zaman Khalifah Umar bin Khattab. Melalui Musyawarah para sahabat, perhitungan awal tahun Hijriyah berdasarkan tahun Hijrah Rosulullah saw ke Madinah.

Sebelum  hijrah nabi, penetapan sebagai awal tahun terdiri atas 4 pilihan untuk menjadi acuan tahun kalender yaitu tahun kelahiran nabi, tahun wafat  nabi, tahun pengangkatan nabi, dan tahun hijran nabi.

Adapun penentuan bulan pertama kalender hijriyah, atas usulan Utsman bin Affan, terpilih bulan Muharam, dengan alasan:

  1. Muharam merupakan bulan pertama dalam kalender masyarakat Arab di masa masa silam.
  2. Di bulan Muharam, kaum muslimin baru saja menyelesaikan ibadah yang besar yaitu haji ke baitullah.
  3. Pertama kali munculnya tekad untuk hijrah terjadi di bulan Muharam. Karena pada bulan sebelumnya, Dzulhijah, beberapa masyarakat Madinah melakukan Baiat Aqabah yang kedua. (Simak keterangan Ibn Hajar dalam Fathul Bari, 7:268).

Semangat perayaan tahun baru Islam, Seperti komentar Nadwi:

“Ia (kalender Islam) dimulai dengan Hijrah, atau pengorbanan demi kebenaran dan keberlangsungan Risalah. Ia adalah Ilham Ilahiyah. Allah ingin mengajarkan manusia bahwa peperangan antara kebenaran dan kebatilan akan berlangsung terus. Kalender Islam mengingatkan kaum muslimin setiap tahun bukan kepada kejayaan dan kebesaran Islam namun kepada pengorbanan (Nabi dan sahabatnya) dan mengingatkan mereka agar melakukan hal yang sama.”

Perubahan tahun diharapkan memberikan semangat perubahan. Ungkapan  “hari Ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok harus lebih baik dari hari ini. Ungkapan tersebut memberikan gambaran bahwa perlu ada perubahan kearah yang lebih baik dan kompetisi bukan dengan orang lain tapi berkompetisi dengan diri sendiri.

  • 1. Apakah diri kita hari ini sama dengan diri kita kemarin?
  • 2. Apakah Madrasah kita hari Ini lebih baik dari Madrasah tahun Lalu?
  • 3. Apakah KKMI Cilandak Tahun Ini lebih Baik dari tahun Kemarin?
  • 4. Apakah Umat Islam tahun ini lebih baik dari tahun Kemarin?

Mari kita bermuhasabah untuk merencanakan dan melakukan  perubahan ke arah yang lebih baik.


Aktivitas Lainnya


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Yunandra

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca