Kuliah Perdana: Manajemen Pendidikan Islam Dan LMS Yunandra

September 21, 2025 Yunandra 23 Views

Daftar Isi

yunandracom. Kuliah perdana Manajemen Pendidikan Islam semester ganjil 2025/2026 di Universitas Islam Depok menjadi momen penting bagi mahasiswa.

Berdasarkan kebijakan Universitas Islam Depok (UID), Perkuliahan Semester Ganjil dilaksanakan online dan offline.

Untuk semester 5, 7 pertemuan pertama menerapkan perkuliahan online, dan mulai pertemuan ke-8 perkuliahan secara offline.

Maka kuliah perdana manajemen pendidikan berjalan secara online.

Kuliah Perdana Manajemen Pendidikan

Pada pertemuan awal ini, selain mengenalkan capaian pembelajaran mata kuliah, dosen juga memperkenalkan pemanfaatan LMS Madrasah Yunandra sebagai media belajar digital.

Dengan dukungan teknologi ini, mahasiswa diharapkan mampu mengakses materi, berinteraksi secara interaktif, serta mengembangkan keterampilan manajerial pendidikan sesuai tuntutan zaman.

Capaian Kuliah Perdana

Mahasiswa diperkenalkan pada tujuan mata kuliah, yaitu memahami teori dan praktik manajemen pendidikan dalam perspektif Islam.

Kompetensi yang diharapkan meliputi keterampilan merancang strategi pengelolaan lembaga pendidikan, kepemimpinan, hingga evaluasi.

Semua capaian ini relevan dengan kebutuhan lulusan yang akan terjun di dunia pendidikan Islam.

Pemanfaatan LMS Madrasah Yunandra

LMS Madrasah Yunandra menjadi inovasi penting dalam kuliah perdana.

Dengan platform ini, mahasiswa mendapat akses ke materi kuliah, forum diskusi, hingga kuis online. Kehadiran LMS menjadikan mahasiswa lebih aktif, tidak hanya mendengar, tetapi juga berinteraksi dan berkolaborasi secara digital.

Ada tiga manfaat utama LMS Madrasah Yunandra bagi mahasiswa di kuliah perdana manajemen pendidikan:

1. Akses Mudah

Materi dapat diunduh dan dipelajari kapan saja.

2. Kolaborasi Online

Forum diskusi mendorong mahasiswa bertukar ide.

3. Monitoring Progres

Mahasiswa bisa mengecek perkembangan belajarnya sendiri.

Transformasi Pembelajaran Digital

Pengalaman pertama mahasiswa menggunakan LMS cukup menarik. Sebagian masih beradaptasi, namun fitur-fitur yang lengkap membuat mereka terbantu dalam mengulang materi dan mengikuti evaluasi.

Dosen berperan aktif sebagai pengelola LMS, memastikan semua aktivitas berjalan lancar.

Tantangan terbesar ada pada literasi digital mahasiswa yang berbeda-beda.

Namun, justru di sinilah peluang lahirnya generasi mahasiswa yang lebih siap menghadapi era pendidikan modern.