6 Tahapan Perencanaan Projek pada Kurikulum merdeka
6 Tahapan Perencanaan Projek di Kurikulum merdeka merupakan alur yang perlu dilakukan oleh kepala sekolah bersama tim projek. Menurut buku panduan pengembangan projek, Alur perencanaan tersebut bisa dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan kondisi.
Produk yang dihasilkan dari alur tersebut adalah modul projek. maka kepala sekolah dan tim projek perlu memiliki kapasitas dan pengetahuan yang terkait dengan projek, seperti
- Project base Learning,
- Dimensi, elemen, dan sub-elemen profil pelajar Pancasila
- Tema-tema yang disiapkan
6 Tahapan Perencanaan Projek di Kurikulum merdeka
Panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila SD/SMP/SMA menyebutkan 6 tahapan dalam merencakan projek di kurikulum merdeka, yaitu:
1. Merancang alokasi waktu dan dimensi
Tahapaan pertama yaitu merancang alokasi waktu dan dimensi Profil Pelajar Pancasila. Kepala sekolah menentukan alokasi waktu pelaksanaan projek dan dimensi untuk setiap tema, agar dapat memetakan sebaran pelaksanaan projek pada satuan pendidikan tersebut.
2. Membentuk tim fasilitasi projek
Tahapan kedua perencanaan projek pada kurikulum merdeka adalah membentuk tim fasilitasi projek.
Kepala Sekolah menentukan pendidik yang tergabung dalam tim fasilitasi projek yang berperan merencanakan projek, membuat modul projek, mengelola projek, dan mendampingi peserta didik dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
3. Identifikasi tingkat kesiapan satuan pendidikan
Tahapan ketiga dalam merencakan projek penguatan profil pelajar pancasila pada kurikulum merdeka adalah Identifikasi tingkat kesiapan satuan pendidikan. Kepala sekolah dapat menilai tahap pelaksanaan projek berdasarkan tingkat kesiapan satuan pendidikan.
4. Pemilihan tema umum
Tahapan keempat dari perencanaan projek pada kurikulum merdeka yaitu memilihan tema umum. Tim fasilitasi bersama kepala sekolah memilih minimal 2 tema untuk tingkat SD di Fase A, B, C dan minimal 3 tema di tingkat menengah di Fase D, E, F dari 7 tema yang ditetapkan oleh Kemendikbudristek untuk dijalankan dalam satu tahun ajaran berdasarkan isu yang relevan di lingkungan peserta didik.
- Baca Juga:
5. Penentuan topik spesifik
Tahapan kelima pada saat merencakan projek yaitu menentukan topik spesifik . Dari tema besar, tim fasilitasi projek (dapat juga bersama peserta didik) menentukan ruang lingkup isu yang spesifik sebagai projek.
6. Merancang modul projek
Tahapan terakhir atau keenam yaitu merancang modul projek. Modul projek merupakan salah satu perangkat ajar yang disiapkan oleh satuan pendidikan selain modul ajar dan KOS.
Tim fasilitasi bekerja sama dalam merancang modul projek dan berdiskusi dalam menentukan elemen dan sub-elemen profil, alur kegiatan projek, serta tipe asesmen yang sesuai dengan tujuan dan kegiatan projek.